Tetapi hal itu sangat mengesalkan hati Yunus, lalu marahlah ia.
Dan berdoalah ia kepada TUHAN, katanya:
"Ya TUHAN, bukankah telah kukatakan itu, ketika aku masih di negeriku?
Itulah sebabnya, maka aku dahulu melarikan diri ke Tarsis, sebab aku tahu,
bahwa Engkaulah Allah yang pengasih dan penyayang, yang panjang sabar
dan berlimpah kasih setia serta yang menyesal karena malapetaka
yang hendak didatangkan-Nya.
Jadi sekarang, ya TUHAN, cabutlah kiranya nyawaku,
karena lebih baik aku mati dari pada hidup."
Tetapi firman TUHAN: "Layakkah engkau marah?"
Yunus telah keluar meninggalkan kota itu dan tinggal di sebelah timurnya.
Ia mendirikan di situ sebuah pondok dan ia duduk di bawah naungannya
menantikan apa yang akan terjadi atas kota itu.
댓글
댓글 쓰기